Open Conference Systems, Seminar Nasional Sanata Dharma Berbagi 2022

Font Size: 
KAJIAN ETNOMATEMATIKA DITINJAU DARI AKTIVITAS FUNDAMENTAL MATEMATIS TERHADAP ALAT MUSIK TRADISIONA ANGKLUNG
ANDREAS SATYA BANGGA NISA, MARIA ROSARIA KRISTY, CATHERINE RICHELLE HINDARTO

Last modified: 2022-10-10

Abstract


Indonesia merupakan negara yang memiliki berbagai macam kebudayaan, kesenian, dan adat istiadat.   Kebudayaan tersebut beberapa diantaranya telah diakui oleh UNESCO, salah satunya yaitu Angklung. Angklung merupakan salah satu alat musik khas daerah Jawa Barat yang terbuat dari 2-4 buah tabung bambu dengan ukuran tertentu dan dirangkai menjadi sebuah kesatuan dan diikat dengan rotan. Tujuan penelitian ini yaitu diharapkan siswa mampu mengaitkan hubungan antara angklung dengan pembelajaran matematika serta pendidik dapat merancang pembelajaran sesuai dengan enam aktivitas fundamental. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik analisis deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 6 aspek fundamental musik angklung dapat digunakan dalam pembelajaran matematika. Dengan kata lain bahwa pembelajaran matematika tidak hanya terbatas dalam kelas tetapi juga dengan dunia luar yaitu budaya lokal. Selain itu, penelitian ini menunjukkan terdapat aspek matematis menurut bishop : a) counting meliputi mengenal angka dengan not angka. b) measuring meliputi mengukur ukuran bambu yang dipakai. c) locating meliputi menyusun letak penempatan Angklung. d) design meliputi bentuk Angklung. e) playing meliputi cara memainkan Angklung. f) explaining meliputi menjelaskan asal usul Angklung.

 

Kata kunci: angklung, etnomatematika, kultur, musik, pelajaran.