Open Conference Systems, Seminar Nasional Sanata Dharma Berbagi 2022

Font Size: 
KAJIAN ETNOMATEMATIKA DITINJAU DARI AKTIVITAS FUNDAMENTAL MATEMATIS TERHADAP ALAT MUSIK TRADISIONAL ANGKLUNG
ANDREAS SATYA BANGGA NISA

Last modified: 2022-11-04

Abstract


Indonesia merupakan negara dengan berbagai jenis budaya, seni dan adat istiadat. Beberapa budaya tersebut diakui oleh UNESCO, termasuk Angklung. Angklung merupakan salah satu alat musik khas Jawa Barat yang menggunakan dua sampai empat batang bambu dengan ukuran tertentu yang diikat dengan rotan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membantu siswa menghubungkan hubungan antara angklung dan pembelajaran matematika dan membantu pendidik merancang pembelajaran mereka menurut enam kegiatan dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa enam aspek dasar musik angklung dapat digunakan untuk pembelajaran matematika. Dengan kata lain, pembelajaran matematika melampaui ruang kelas ke dunia luar, budaya lokal. Apalagi penelitian ini menunjukkan bahwa, menurut Bischof, ada dimensi matematis. b) Untuk pengukuran, ukurlah ukuran bambu yang akan digunakan. c) Penempatan meliputi penempatan angklung. d) Desain berisi bentuk angklung. e) Play berisi tentang cara memainkan Angklung. f) Uraian mencakup uraian tentang asal-usul Angklung.



Keywords


angklung, budaya, etnomatematika, musik, pendidikan.