Last modified: 2024-07-22
Abstract
Integrasi STEM telah ditetapkan PBB sebagai preoritas utama promosi pendidikan berkualitas dalam SDGs. Makalah ini fokus untuk riset penerapan STEM, pada domain pendidikan enjiniring (PE) berjenjang SD – SMP, di MTs AL BAROKAH ROBOTIKA, September 2022–Desember 2023. PE bertujuan melatih menemukan kebaruan pada produk teknologi baru dengan cara menerapkan sains, matematika, humaniora demi kebaikan hidup manusia. PE lebih membangun pendidikan teknologi, bukan melulu teknologi pendidikan. Menggunakan metode “Tinkering for Learning” –“3D Mechanical Puzzle” dalam dinamika –imajiniring –materianiring –dimensioniring –mosieniring –gadgetiring. Dengan proses desain enjiniring (DE) untuk sintesis metakognitif, dan pengalaman interaksi praktik enjiniring (PIPE) untuk sinestetik sensomotorik. Riset secara holistik meningkatkan peran anak sebagai: –user –tester –informant –design partner, –animator teknologi. Juga untuk menilai kemanjurannya guna menyemai para calon enjinir yang mampu berpikir rasional, bekerja rasional, sikap Budi Mandraguna. Hasilnya: 1) Anak mampu berpikir enjiniring, bekerja enjiniring dalam perbedaan tim; 2) Anak siap menjadi enjinir. Juga membuka ruang kreativitas baru dalam budaya membuat teknologi sebagai diskusi lanjutan, mendobrak budaya konsumsi teknologi.
Kata kunci: DE, PE, pendidikan teknologi, PIPE, teknologi pendidikan