Last modified: 2023-10-18
Abstract
Kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan–kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat, karena itu budaya tidak dapat dipisahkan dari manusia, karena setiap apapun yang dilakukan dan berhubungan dengan manusia memiliki kaitan dengan budaya. Dalam matematika juga dipelajari tentang budaya lewat etnomatematika, dimana "Etnomathematics digunakan untuk mengekspresikan hubungan antara budaya dan matematika". Matematika sebagai bentuk budaya, sesungguhnya telah terintegrasi pada seluruh aspek kehidupan masyarakat dimanapun berada. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan unsur-unsur matematika yang terkandung dalam budaya makan sirih pinang suku Dawan TTS, NTT. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Fokus penelitian ini yaitu unsur-unsur matematika pada masyarakat suku Dawan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi pustaka, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis data yang terdiri dari reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat beberapa aktivitas matematis yang bersifat universal menurut Bishop (1988), yang ditemukan pada budaya makan sirih pinang suka Dawan TTS, yaitu Counting, locating, designing, explaining