Font Size: 

Materi bangun ruang prisma di jenjang SMP merupakan materi yang penting karena materi tersebut menjadi materi prasyarat di jenjang SMA. Diperlukan suatu aktivitas yang dapat membantu siswa dalam mempelajari materi tersebut. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menyusun Hypothetical Learning Trajectory(HLT) mengenai konsep menemukan dan menentukan luas permukaan prisma segitiga kelas VII. Penelitian ini merupakan design research, dengan tipe validation studies yang meliputi desain pendahuluan, percobaan desain, dan analisa retrospektif. Namun, pada penelitian ini peneliti hanya sampai pada tahap desain pendahuluan dimana peneliti melakukan kajian literatur terkait learning obstacle, tingkat kognitif siswa SMP kelas VII, dan kajian kurikulum. Berdasarkan kajian literatur didapatkan hambatan siswa dalam mempelajari materi prisma adalah siswa kesulitan menemukan  unsur prisma dan pada prisma segitiga siswa kesulitan menentukan tinggi dari segitiga sembarang yang berakibat pada sulitnya menemukan dan menentukan luas permukaan prisma. Berdasarkan level kognitif didapatkan pada fase remaja transisi siswa dapat berpikir abstrak dan deduktif. Berdasarkan kurikulum siswa dapat menjelaskan cara untuk menentukan luas permukaan dan volume bangun ruang (prisma, tabung, bola, limas dan kerucut) dan menyelesaikan masalah yang terkait. Artikel ini menyajikan contoh desain HLT untuk menemukan dan menentukan luas permukaan prisma segitiga kelas VII berdasarkan hambatan siswa, kajian kurikulum, dan level kognitif siswa SMP.

Learning obstacles, Hypothetical Learning Trajectory(HLT), Bangun Ruang, Prisma, Matematika