Last modified: 2023-09-14
Abstract
Artikel ini ditulis bertujuan untuk menelaah lebih dalam penggunaan aplikasi Moodle dalam pembelajaran sejarah berbasis kontekstual dalam Kurikulum Merdeka, dengan fokus pada pengembangan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Kurikulum Merdeka menekankan peran aktif peserta didik sebagai subjek belajar dalam pembelajaran sejarah, dan pendekatan kontekstual menjadi salah satu strategi penting dalam proses pembelajaran tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah studi pustaka, dengan mengumpulkan dan menganalisis literatur terkait perkembangan teknologi, penggunaan Moodle, dan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran sejarah. Hasil studi kepustakaan menunjukkan bahwa penggunaan aplikasi Moodle dalam implementasi Kurikulum Merdeka dapat memberikan alternatif pembelajaran sejarah yang efektif dalam menumbuhkan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Melalui integrasi pendekatan kontekstual, peserta didik dapat mengaitkan materi pelajaran dengan konteks lokal mereka, sehingga meningkatkan pemahaman dan keterlibatan mereka dalam pembelajaran sejarah. Moodle sebagai platform pembelajaran memberikan fleksibilitas dan interaktivitas yang memungkinkan peserta didik untuk aktif dalam proses belajar, serta mendorong keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan pembelajaran sejarah dalam Kurikulum Merdeka. Dengan memanfaatkan teknologi dan penggunaan aplikasi Moodle berbasis pendekatan kontekstual dapat diterapkan secara efektif untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik dalam memahami sejarah. Implementasi ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan mutu pembelajaran sejarah di era digital dan mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi tantangan perkembangan teknologi.