Font Size: 

Pesatnya perkembangan teknologi menuntut kemampuan manusia untuk beradaptasi dengan perubahan. Melihat fakta yang terjadi saat ini, pendidikan di Indonesia masih berada pada peringkat yang relatif rendah secara global. Hal ini tentu saja masih jauh dari ideal, oleh sebab itu diperlukan strategi agar kualitas pendidikan di Indonesia dapat bersaing secara global. Penerapan Computational Thinking adalah sebuah pendekatan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir mandiri, kritis, dan kreatif siswa. Keterampilan berpikir komputasi memungkinkan siswa untuk berlatih berpikir logis dalam perumusan masalah, pemecahan masalah, desain sistem, memahami konsep dasar dalam ilmu komputer, melatih berpikir kreatif, dan fleksibel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan computational thinking siswa pada materi keberagaman budaya kelas IV di sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif.  Metode penelitian yang digunakan yaitu tes dan observasi dengan menggunakan instrumen rubrik penilaian dan lembar observasi. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SD Negeri Gedongtengen yang berjumlah 24 peserta didik.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik kelas IV di SD Negeri Gedongtengen telah mampu menerapkan dua landasan berpikir computational thinking yaitu pengenalan pola dan abstraksi. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu peserta didik kelas IV SD Negeri Gedongtengen mampu menerapkan keterampilan computational thinking yang menerapkan fondasi pengenalan pola dan abstraksi.