Last modified: 2024-10-14
Abstract
’’Mamre’’ merupakan kegiatan sosial berupa pembagian nasi bungkus gratis yang ada di Paroki St. Maria Assumpta Babarsari. Program ini muncul sebagai respons umat terhadap pandemi COVID-19, yang memunculkan dorongan akan rasa kasih, cinta, dan perhatian bagi para mahasiswa yang terdampak situasi tersebut. Kegiatan Mamre tidak hanya berfokus pada pemenuhan kebutuhan fisik berupa makanan, tetapi juga mencerminkan semangat solidaritas, kasih, dan kepedulian terhadap sesama tanpa memandang perbedaan agama atau latar belakang. Dalam semangat berbagi, mereka saling mendukung dan saling mengenal satu sama lain melalui perjumpaan yang terjadi. Dokumen ’’Misericordia Cultus’’ akan menjadi pokok acuan dalam penelitian ini bagaimana nilai-nilai spiritual dapat menjadi jalan dialog karya. Selain itu, penelitian ini mengkaji proses interaksi antar orang muda dari berbagai denominasi Gereja dalam semangat dialog karya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui, wawancara, studi pustaka dan FGD. Penelitian ini menemukan bahwa dalam dialog karya, orang tetap membicarakan tentang agama tetapi lebih fokus pada nilai-nilai spiritual.
Kata Kunci : Mamre, Belas Kasih, Solidaritas, Ekumenis, Pandemi COVID-19.